Polda Kalteng Luncurkan Program Dapur Bergizi Gratis untuk Masyarakat
Palangka Raya – Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) kembali menunjukkan kepedulian sosialnya dengan meresmikan Program Dapur Bergizi Gratis yang ditujukan bagi masyarakat kurang mampu di wilayahnya. Program ini menjadi salah satu wujud nyata kontribusi institusi kepolisian dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang pangan dan gizi.
Kegiatan peresmian dilakukan secara simbolis oleh Kapolda Kalteng, Irjen Pol. Djoko Poerwanto, didampingi jajaran pejabat utama Polda, tokoh masyarakat, serta para relawan. Dapur umum tersebut mulai beroperasi di area strategis Kota Palangka Raya dan beberapa titik lainnya yang dinilai membutuhkan perhatian khusus dalam hal pemenuhan gizi harian masyarakat.
Wujud Kepedulian Sosial Polisi untuk Rakyat
Kapolda Kalteng menyampaikan bahwa peluncuran Dapur Bergizi Gratis ini merupakan bagian dari program sosial Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, serta bentuk nyata hadirnya polisi di tengah-tengah rakyat.
“Kami ingin menjadi bagian dari solusi atas masalah kesejahteraan yang masih dirasakan masyarakat. Lewat dapur ini, kami berharap bisa memberikan asupan gizi yang layak, terutama bagi mereka yang kurang mampu,” ujar Irjen Djoko.
Ia juga menambahkan, dapur ini akan beroperasi secara rutin, dengan target harian mencapai ratusan paket makanan siap saji yang bergizi, higienis, dan layak konsumsi. Makanan akan didistribusikan langsung ke masyarakat yang membutuhkan, termasuk para pekerja harian, lansia, anak-anak, hingga komunitas jalanan.
Menu Sehat dan Seimbang
Dapur umum ini bukan sekadar memberikan makanan seadanya. Menurut panitia pelaksana, menu yang disediakan telah disusun berdasarkan standar gizi seimbang. Setiap paket makanan akan mengandung unsur karbohidrat, protein, serat, dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh.
Adapun menu yang disiapkan setiap harinya akan bervariasi, mulai dari nasi, lauk hewani dan nabati, sayuran segar, hingga buah potong. Ini dilakukan agar masyarakat yang menerima makanan tidak hanya merasa kenyang, tetapi juga memperoleh nutrisi yang cukup untuk menjaga daya tahan tubuh mereka, terlebih di masa pascapandemi dan cuaca ekstrem seperti sekarang.
Kolaborasi dengan Komunitas dan Relawan
Program ini tidak dijalankan sendiri oleh Polda Kalteng. Sejak awal perencanaan hingga pelaksanaan, kepolisian bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk:
-
Organisasi masyarakat
-
Komunitas relawan
-
Mahasiswa
-
Lembaga sosial lokal
Para relawan membantu proses memasak, pengepakan, hingga distribusi ke berbagai titik sasaran. Semangat gotong royong inilah yang menjadi kekuatan utama dari program Dapur Bergizi Gratis ini.
Salah satu relawan, Fitri (27), mengaku sangat antusias terlibat dalam kegiatan sosial ini. “Saya merasa bangga bisa ikut membantu, karena saya tahu masih banyak orang di luar sana yang tidak bisa makan tiga kali sehari. Lewat kegiatan ini, saya merasa bisa ikut meringankan beban mereka,” ujarnya.
Fokus pada Kawasan Rawan dan Kumuh
Polda Kalteng juga menegaskan bahwa sasaran utama program ini adalah kawasan yang rawan secara sosial-ekonomi, seperti daerah pemukiman kumuh, bantaran sungai, dan lingkungan padat penduduk. Petugas akan melakukan pendataan agar penyaluran makanan benar-benar tepat sasaran dan tidak tumpang tindih.
Tak hanya itu, pihak kepolisian juga membuka kanal pengaduan bagi masyarakat yang merasa lingkungannya perlu mendapatkan bantuan. Ini menjadi bentuk transparansi sekaligus keterlibatan masyarakat secara langsung dalam program ini.
Tidak Sekadar Memberi Makan
Menurut Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol. Erlan Munaji, dapur umum ini juga akan dikembangkan menjadi pusat layanan sosial terpadu. Nantinya, dapur ini bisa menjadi titik konsolidasi untuk:
-
Penyuluhan gizi dan kesehatan
-
Program bantuan pendidikan anak jalanan
-
Pemeriksaan kesehatan gratis
-
Pemberdayaan UMKM kecil di sekitar dapur
“Kami tidak ingin ini hanya jadi tempat berbagi makanan, tapi juga jadi titik awal kebangkitan masyarakat dari kesulitan,” tutur Kombes Erlan.
Harapan Ke Depan
Program ini diharapkan terus berlanjut dan bisa diperluas ke seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Tengah. Polda Kalteng juga membuka pintu donasi dan dukungan dari perusahaan swasta, BUMN, maupun perorangan yang ingin ikut serta dalam aksi sosial ini.
Dengan semangat sinergi dan kepedulian, Dapur Bergizi Gratis ini menjadi bukti nyata bahwa aparat keamanan tidak hanya bertugas menjaga ketertiban, tetapi juga ikut berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.